Senin, 17 November 2014

Kabel UTP dan RG-45

Berhubung ane sudah lama ga nge-Blog, ane ingin post satu ini, ini juiga terinspirasi dari tugas komputer Kelas 9 SMP XAVERIUS KOTABUMI

A.Pengertian dan fungsi Kabel UTP


        Untuk memahami fungsi kabel UTP maka lebih baik kita membahas dahulu tentang apa itu pengertian kabel UTP atau kepanjangannya Unshielded twisted-pair. Kabel UTP adalah jenis kabel yang terbuat dari bahan penghantar tembaga, memiliki isolasi dari plastik dan terbungkus oleh bahan isolasi yang mampu melindungi dari api dan kerusakan fisik. Kabel UTP terdiri dari empat pasang inti kabel yang saling berbelit yang masing-masing pasang memiliki kode warna berbeda. Kabel UTP tidak memiliki pelindung dari interferensi elektromagnetik, namun jenis kabel ini banyak digunakan karena harga yang relatif murah dan fungsinya yang memang sudah sesuai dengan standar yang diharapkan. Fungsi kabel UTP yaitu digunakan sebagai kabel jaringan LAN (Local Area Network) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan kemampuannya sebagai penghantar data. Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP sudah sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam kegunaan ruang kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai beberapa kelemahan dan kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan elektromagnetik dan kerusakan benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan memasang pelindung luar misalnya seperti pipa plastik. 

B.Kelebihan dan Kelemahan UTP

      >Kelebihan :
- harga relatif paling murah di antara kabel jaringan lainnya 
- mudah dalam membangun instalasi Kelemahan:  
      >Kelemahan
- jarak jangkau hanya 100 m dan kecepatan transmisi relatif terbatas (1 Gbps) 
- mudah terpengaruh oleh gangguan 


C.Kabel Cross dan Straight

       
      

     a) Pengertian Kabel Straight


               Kabel straight ini merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu   
       dengan ujung yang lainnya. Kabel straight ini berfungsi sebagai penghubung antara 2 device yang 
       berbeda.

Agar anda tidak bingung dengan penggunaan dari kabel straight ini bisa kita lihat dengan contoh dibawah :
  1. Menghubungkan antara computer dengan switch
  2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  4. Menghubungkan switch ke router
  5. Menghubungkan hub ke router
     
       
      b) Pengertian Kabel Cross
                 Pada Kabel cross over, bisa kita berikan pengertian bahwa kabel ini merupakan kabel yang
         memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung dua. dan fungsi dari Kabel cross ini
         digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.

Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :

  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  2. Menghubungkan 2 buah switch
  3. Menghubungkan 2 buah hub
  4. Menghubungkan switch dengan hub
  5. Menghubungkan komputer dengan router

D.RJ-45

  RJ45 adalah kon
ektor kabel Ethernet yang kebanyakan memiliki fungsi sebagai konektor pada topologi jaringan komputer LAN atau pada tipe jaringan yang lainnya.

Konektor RJ45 ini dapat kita temukan pada ujung kabel UTP dan menghubungkan ke transceiver. Fungsi RJ 45 yaitu sebagai penghubung antara kabel UTP (Unsield Twisted Pair) menuju ke Transceiver.



Pengertian dan Fungsi Konektor RJ 45
              

Kamis, 13 November 2014

Yayasan Soposurung Balige, SMA PLUS

SMA YAYASAN SOPOSURUNG

 Letak
Asrama Yayasan Soposurung berada pada salah satu desa di pinggiran Danau Toba yaitu Soposurung. Terletak dikaki bukit dolok tolong menjadikannya cukup nyaman untuk menjadi tempat belajar karena jauh dari keramaian kota.

Aksesibilitas
Asrama Yayasan Soposurung dapat dicapai dengan angkutan darat selama 5 jam perjalan dari kota Medan (200 km).
Selain itu bisa juga dicapai dengan angkutan udara melalui Bandar Udara Internasional Kuala Namu menuju Bandar Udara Silangit (Siborong-borong). Kemudian dilanjutkan dengan berkendaraan (mobil) sekitar 15 menit dari Silangit ke Soposurung.

Visi dan Misi SMA YAYASAN SOPOSURUNG
 Visi Pendirian Asrama Yayasan Soposurung adalah:
  1. Pendidikan yang berkualitas menjadi dasar peningkatan sumber daya manusia Indonesia.
  2. Pendidikan yang berkualitas menjadi dasar peningkatan kualitas hidup dan martabat bangsa.
  3. Terselenggaranya proses pendidikan yang berkualitas menjadi tanggung jawab setiap warga negara.
  4. Anak bangsa berkualitas, bermartabat dan berbudi luhur modal awal dari proses pendidikan bangsa.

    Sejarah Berdirinya YASOP

    Berangkat dari keinginan untuk berbakti bagi Bangsa dan Negara lewat bidang pendidikan di Indonesia, khususnya di kawasan Tapanuli, atas prakarsa TB Silalahi dan rekan-rekannya, yakni para alumni SMA Soposurung tahun 1950-an hingga 1960-an, didirikan Yayasan Soposurung pada tahun 1990. Yayasan ini bergerak dalam bidang pendidikan untuk peningkatan sumber daya manusia Indonesia.

    Dorongan semangat berbakti ini muncul karena keprihatinan terhadap kualitas hidup masyarakat di Tano Batak, dan rendahnya mutu kualitas di kawasan tersebut. Maka peningkatan kualitas pendidikan menjadi pilihan dan menjadi ujung tombak bagi pengentasan masalah kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peningkatan daya saing kaum muda di Bonapasogit hanya dapat dicapai bila terdapat satu sarana pendidikan yang mampu menjadi wadah pembentukan siswa berkarakter unggul, baik dalam bidang akademis maupun kepribadian yang dijiwai disiplin tinggi. Sementara itu kondisi sarana dan mutu pendidikan di Tapanuli sangat memprihatinkan. Tentu kondisi ini perlu diatasi dengan terobosan kreatif yang mampu membawa keluar kaum muda di kawasan itu dari rendahnya mutu pendidikan yang ada.

Uuntuk mencarimitra strategis yang mampu mengatasi tantangan yang ada, Yayasan Soposurung memutuskan untuk bekerjasama dengan Pemerintah. Bentuk kerjasama dituangkan dalam satu perjanjian kerjasama Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dengan Yayasan SOposurung No.7184/105/7/91.1  NO 91116/YYS/X/VL tanggal 10 Oktober 1991. Perjanjian kerjasama ini mengatur antara lain lingkup tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak. Depdikbud bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan, pengadaan sarana prasarana dan sumber daya pendidikan lainnya, menurut kemampuan anggaran yang tersedia dan penyediaan tenaga pendidik pada sekolah sasaran, sebagai layaknya sekolah negeri. Untuk tahap awal kerjasama yang bernilai strategis ini berlaku pada SMA Negeri 3 Soposurung Balige, saat ini dikenal dengan nama SMA Negeri 2 Soposurung Balige. Pada tahun yang sama, Yayasan Soposurung juga bekerjasama dengan The British Council dan Singapore International Foundation, sehingga Yayasan Soposurung kedatangan tenaga guru sukarela dari Inggris dan sesudahnya dari Singapura secara bergantian, untuk mengajar bahasa Inggris. Sebagai sekolah negeri, tenaga pengajar berstatus sebagai pegawai negeri. Sedangkan Yayasan Soposurung sebagai partner pemerintah secara proaktif menyediakan anggaran untuk peningkatan kualitas tenaga pengajar, melalui pemberian insebtif untuk para guru dalam program ekstrakurikuler, serta fasilitas perumahan bagi mereka.Dalam rangka mendapatkan mutu pengajar yang berkualitas maka pada tahun 1993 Yayasan Soposurung mendatangkan sepuluh guru dari Jawa, mereka adalah guru-guru yang terbaik dari IKIP di Jawa, setelah sepuluh tahun mereka kembali ke Jawa. Terobosan ini mendapat apresiasi dan dihargai pemerintah, sehingga Yayasan Soposurung-SMA Negeri 2 Balige oleh Presiden RI diberikan status sebagai sekolah percontohan, baik dari sisi kerjasama antara pihak Swasta dan Pemerintah, maupun tata cara pembinaan disiplin dan watak para siswa/siswi. Satu hal yang menggembirakan, Departemen Pendidikan Nasional memilih SMAN 2 Balige sebagai salah satu calon sekolah bertaraf internasional (SBI), dan telah diberikan alokasi anggaran untkuk membenahi diri dan melengkapi berbagai fasilitas. Pemerintah memberikan waktu lima tahun bagi pihak sekolah melakukan persiapan yang diperlukan untuk menuju SBI.
    Yayasan Soposurung telah memulai berbagai persiapan untuk peningkatan kualitas pendidikan menjadi sekolah bertaraf internasional. Dalam format baru ini beberapa pelajaran khusus, yakni Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, Matematika dan Biologi akan diberikan dalam bahasa Inggris.
Selain itu Yayasan Soposurung juga telah merekrut beberapa guru yang bertraf internasional untuk memberikan pelajaran ekstrakurikuluer di asrama. Pelajaran tersebut disampaikan dalam bahasa Inggris. Perlu dicatat, semua guru tersebut merupakan Alumni Asrama Yayasan Soposurung. Pihak pengelola telah merancang untuk program kedepan berbagai sarana akan terus ditambah dan dikembangkan, semua itu tentu demi peningkatan sarana penunjang terciptanya proses pembelajaran yang berkualitas. Apalagi dengan telah berdirinya komplek TB Silalahi Center pada bula April 2008. Kawasan yang memiliki secara lengkap berbagai sarana edukasi serta rekreasi budaya ini dapat dimanfaatkan bagi siswa/siswi secara maksimal dalam melaksanakan berbagai kegiatan belajar, dengan berbagai sarana dapat menjadi penunjang berbagai kegiatan siswa. Pada akhirnya akan memberi sumbangan yang sangat signifikan bagi keberhasilan lembaga pendidikan ini untuk melahirkan siswa/siswi yang berkualitas, berkepribadian mulia dan berdaya saing tinggi. Sehingga impian meraih kecemerlangan masa depan kelak bakal menjadi sebuah kenyataan indah. Untuk Prestasi, Kegiatan Siswa Siswi,Fasilitas, Kegiatan, Info Lebih Lanjut klik DISINI !!!